• Home
  • Tentang Kami
  • Berita WRC
  • Dokumentasi
  • Legalitas
Senin, April 19, 2021
WRC
No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami
  • Berita WRC
  • Dokumentasi
  • Legalitas
  • Home
  • Tentang Kami
  • Berita WRC
  • Dokumentasi
  • Legalitas
No Result
View All Result
WRC
No Result
View All Result
Home Berita

KPK Temukan 68 Aset Milik Daerah Bermasalah di Sulawesi Selatan

Noity by Noity
3 Mei 2019
in Berita
0
KPK Temukan 68 Aset Milik Daerah Bermasalah di Sulawesi Selatan

Jakarta, (WRC) – KPK menemukan 68 aset bermasalah di Provinsi Sulawesi Selatan. Aset-aset yang bermasalah itu milik Pemkot Makassar dan Pemprov Sulawesi Selatan.

“KPK menemukan ada total 68 aset bermasalah. Terdiri dari 27 aset milik Pemerintah Kota Makassar dan 41 aset milik Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan,” ujar Kabiro Humas KPK, Febri Diansyah kepada wartawan, Jumat (03/05/19).

Dia menyatakan penertiban aset bermasalah itu dilakukan pada 29 April hingga 1 Mei 2019. Febri menyebut aset milik Pemda tersebut bermasalah karena masih dikuasai pihak ketiga hingga pemda tak memiliki bukti kepemilikan.

“Berdasarkan data yang diterima permasalahan aset tersebut disebabkan antara lain karena aset daerah masih dikuasai oleh pihak ketiga, lahan tanah yang dikuasai oleh warga, pembangunan fisik berupa ruko di atas lahan milik pemerintah dan bahkan pemerintah Kota Makassar tidak menyimpan dokumen bukti kepemilikan atas Taman Tello yang saat ini dikuasai oleh warga yang berujung pada saling gugat di jalur hukum,” ucap Febri.

Dalam kegiatan tersebut Tim Korsupgah bersama Pemkot Makassar dan Kejari Makassar melakukan kunjungan ke sejumlah aset yang bermasalah tersebut. Berikut aset bermasalah yang dikunjungi tim KPK:

  1. Taman Laguna Losari (dikuasai pihak ketiga)
  2. Kawasan Pergudangan Pelita Agro (sebagian dikuasai pihak ketiga)
  3. Terminal Regional Daya (sebagian dikuasai pihak ketiga)
  4. Pasar Niaga Daya (belum diserahkan pengelolaannya kepada Pemkot Makassar)
  5. Perumnas Rumah Sakit (RS) Faisal (belum diserahkan kepada Pemkot Makassar)
  6. Fasum Terminal Toddopuli (belum diserahkan kepada Pemkot Makassar yang merupakan kawasan terbuka hijau)

Selain kegiatan di Sulsel, KPK juga melakukan kegiatan pelatihan pencegahan korupsi menggunakan platform JAGA di Banjar Jawa Barat. Kegiatan ini diikuti perwakilan OSIS, guru, orang tua murid SMA dan SMK se-Kota Banjar, Ikatan Guru Indonesia (IGI), Kantor Cabang Dinas Pendidikan Jawa Barat, dan Dinas Pendidikan Jawa Barat. 

“Tujuan pelatihan ini adalah supaya masyarakat menjadi masyarakat yang melek data. Sehingga masyarakat sadar betul data yang ada di sekelilingnya bisa dimanfaatkan untuk pencegahan korupsi. Selain itu, masyarakat juga diberikan pelatihan untuk membaca data yang ada di platform JAGA supaya bisa memanfaatkannya seoptimal mungkin,” kata Febri.

JAGA sendiri merupakan platform yang diinisiasi KPK bekerja sama dengan kementerian dan lembaga untuk menyajikan data informasi publik dalam upaya pencegahan korupsi. Saat ini konten informasi yang tersedia dalam platform tersebut adalah terkait pendidikan, kesehatan dan dana desa.

(ibh/haf)

 

Sumber : detik.com

ShareTweetSend
Noity

Noity

Related Posts

Djoko Tjandra Divonis 4,5 Tahun Penjara
Berita

Djoko Tjandra Divonis 4,5 Tahun Penjara

17 April 2021
Kejati Jabar Geledah Kantor PT. Pos Finansial Bandung Terkait Dugaan Korupsi
Berita

Kejati Jabar Geledah Kantor PT. Pos Finansial Bandung Terkait Dugaan Korupsi

17 April 2021
Wakil Bupati Bandung Barat Angkat Bicara Terkait Kasus Yang Menjerat Bupati Bandung Barat
Berita

Wakil Bupati Bandung Barat Angkat Bicara Terkait Kasus Yang Menjerat Bupati Bandung Barat

17 April 2021
Ridwan Kamil Mengatakan Kasus Aa Umbara Harus Jadi Pelajaran!
Berita

Ridwan Kamil Mengatakan Kasus Aa Umbara Harus Jadi Pelajaran!

17 April 2021
Menengok Istana Aa Umbara Di Tengah Pemukiman Padat Penduduk Di Lembang
Berita

Menengok Istana Aa Umbara Di Tengah Pemukiman Padat Penduduk Di Lembang

17 April 2021
Ridwan Kamil Mengatakan Kasus Aa Umbara Melukai Hati Kami
Berita

Ridwan Kamil Mengatakan Kasus Aa Umbara Melukai Hati Kami

16 April 2021
Load More
Next Post
Massa Geruduk Kantor Bupati dan DPRD Banjarnegara, Sebut Soal Dugaan Korupsi

Massa Geruduk Kantor Bupati dan DPRD Banjarnegara, Sebut Soal Dugaan Korupsi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular News

  • Ketua KPK Sebut Media Sosial Jadi Salah Satu Alat Berantas Korupsi

    Ketua KPK Sebut Media Sosial Jadi Salah Satu Alat Berantas Korupsi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kajari Tebing Tinggi Muhammad Novel,SH, MH. Diduga Kuat Lakukan Pemerasan Sebesar 820 Juta Rupiah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tangkap Pelaku Pungli PTSL di Kecamatan Rowosari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Anggaran Proyek TPT di Desa Haurpugur Diduga Dikorupsi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Negara Dirugikan Rp1.7 M, Pelaku Korupsi Proyek Hotmix dan Beton Pinrang Masih Bebas Berkeliaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

By Categories

  • Berita
  • Campaign
  • Education
  • Korupsi
  • KPK
  • National
  • Politics
  • Social Media
  • Tak Berkategori
  • Travel
WRC

Copyright © 2019 WRC

Navigate Site

  • Home
  • Tentang Kami
  • Berita WRC
  • Dokumentasi
  • Legalitas

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami
  • Berita WRC
  • Dokumentasi
  • Legalitas

Copyright © 2019 WRC

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In